Wednesday, November 4, 2015

Perang Balkan

Kawasan Balkan pada umumnya dikenal sebagai wilayah yanga ada pada semenanjung Balkan yang dikelilingi Laut Adriatik, Ionia, Aegea, Marmara dan Laut Hitam dari barat daya, selatan dan tenggara. Namun sebenarnya nama Balkan ialah nama sebuah penamaan kawasan yang secara geografis, historis, dan geopolitis di Eropa bagian tenggara yang dipenuhi dengan sejarah konflik karena faktor heterogenitas etnis, budaya dan agama dikawasan itu Daerah yang memiliki memiliki cakupan luas kurang lebih 550.000 km² ini mendapatkan namanya dari pegunungan Balkan yang melintasi pusat Bulgaria ke Serbia bagian timur.

Kawasan Balkan merupak kawasan yang sejarahnya dipenuhi konflik dan dipengaruhi perebutan pengaruh dari kepentingan negara-negara besar: Austro-Hungaria, Rusia, Turki, Inggris, Jerman dan Perancis yang menambah rumitnya masalah yang ada di kawasan ini
Pada abad 19 Balkan merupakan bagian dari wilayah kekuasaan Kerajaan Turki Ottoman yang diberi nama Roumelia yang terdiri dari: Albania, Macedonia, dan Thracia, Yunani dan Serbia.

Mayoritas penduduk Balkan merupakan etnis Slavia yang berasal dari etnis yang sama dengan Rusia, karena itu untuk menarik simpati dari negara-negara Balkan Rusia menjalankan kebijakan Pan-Slavia.

Pada bulan Oktober 1908 Kerajaan Austria-Hongaria mulai memicu konflik Balkan dengan menduduki Bosnia-Herzegovina dengan merampasnya dari Kerajaan Turki Ottoman dan dari wilayah itu Austria-Hongaria ingin meluaskan imperiumnya dengan menguasai negara Balkan lainnya

Peristiwa ini membuat Kerajaan Serbia dan sekutu utamanya, Kekaisaran Rusia ikut berang atas ulah Austria-Hongaria dan melancarkan berbagai manuver politik di Balkan. Manuver politik Rusia di kawasan ini kian mebuat stabilitas dan tensi politik di kawasan ini kian meningkat dan membuat perang sewaktu-waktu dapat meletus.

Perang Balkan I (Pertama)
Perang Balkan adalah rangkaian pertempuran besar yang terjadi selama dua periode waktu tahun 1912–1913 di Eropa bagian tenggara antara Liga Balkan (Bulgaria, Montenegro, Yunani, dan Serbia) melawan Kesultanan Turki Ottoman.

Setelah pecahnya perang Italia-Turki tahun 1911, negara-negara Balkan menyadari dibutuhkannya kerjasama kuat untuk menghadapi Kesultanan Turki. Pembentukan aliansi tersebut diperkuat dengan tekanan diplomatik yang dilakukan Rusia, dengan kebijakan Pan-Slavia nya yang mengakibatkan ditandatanganinya kerjasama pertahanan bilateral antara Serbia dan Bulgaria pada 13 Maret 1912, ditambah dengan kerjasama militer yang lebih luas pada 12 Mei 1912.

Perang Balkan I adalah suatu rangkaian pertempuran yang berlangsung antara 18 Oktober 1912 sampai 18 Mei 1913 antara Liga Balkan (Serbia, Montenegro, Yunani, dan Bulgaria) melawan Kekaisaran Ottoman Turki. Perang ini merupakan bagian pertama dari Perang Balkan di Semenanjung Balkan dan bertujuan merebut Makedonia yang dikuasai oleh Turki. Perang berakhir dengan kemenangan di pihak Liga Balkan dan ditandatanganinya Perjanjian London.


Melihat perkembangan di Balkan, pasukan Turki yang berada di Syria ditarik ke wilayah tersebut untuk menghadapi pecahnya perang. Pada tanggal 30 September 1912 Liga Balkan memulai memobil-isasi pasukan untuk menyerang pasukan Turki. Pada tanggal 18 Oktober 1912 pertempuran pertama terjadi di Montenegro. Pertempuran meluas ke wilayah yang lain: Serbia, Bulgaria, Yunani. Dalam pertempuran tersebut pasukan Turki dapat dikalahkan.

Pada bulan Januari 1913, sekelompok perwira militer muda Turki sukses melancarkan kudeta dan memaksa Turki untuk melanjutkan perang melawan Liga Balkan. Setelah serangan balasan gagal Turki-di depan-Thracian Barat, pasukan Bulgaria dengan bantuan tentara Serbia berhasil menaklukkan Adrianople sementara pasukan Yunani berhasil mengambil Ioannina setelah berhasil mengalahkan Turki dalam pertempuran Bizani. Di lain pihak Serbia bersama Montenegro setelah melakukan pengepungan di Kota Shkodra, akhirnya berhasil mengakhiri pendudukan Turki di Balkan.
Treaty Of London 1913
Atas intervensi negara-negara besar, akhirnya berhasil memaksa Kerajaan Turki menyerah dengan menandatangani Treaty Of London (Perjanjian London) tanggal 30 Mei 1913. Dengan isi pokok perjanjian sebagai berikut
·         Turki menyerahkan Crete kepada Yunani,
·         Albania dan kepualauan Aegea berada di bawah pengawasan Komisi Internasional.
·         Turki melepaskan seluruh wilayah-wilayahnya yang berada di Balkan.
Setelah berakhirnya perang Balkan pertama ini, terjadi perselisihan mengenai batas wilayah kekuasaan antara anggota liga Balkan tersebut, yang nantinya memicu pecahnya Perang Balkan Kedua.

Perang Balkan  II (Kedua)
Perang Balkan Kedua pecah ketika Kerajaan Bulgaria menyerang bekas sekutunya, Serbia dan Yunani, pada 16 Juni 1913 karena sengketa mengenai daerah perbatasan. Selanjutnya pada tanggal 8 Juli 1913 Serbia-Yunani mengumumkan perang melawan kerajaan Bulgaria. Akhirnya Tentara Yunani dan Serbia berhasil mengusir tentara Bulgaria dan melancarkan serangan balik, memasuki wilayah Bulgaria. Negara-negara Balkan lain seperti Rumania dan Montenegro akhirnya turut terlibat dalam perang ini dengan mendukung Yunani dan Serbia, karena adanya sengketa wilayah. Kesultanan Turki Ottoman juga mengambil kesempatan dari situasi ini dengan membantu Serbia dan Yunani juga untuk merebut kembali wilayah yang hilang dari perang sebelumnya.

Pada tanggal 30 Juli 1913 Bulgaria tidak sanggup menghadapi gabungan pasukan Balkan dan Turki yang berhasil memukul balik pasukan kerajaan Bulgaria hingga Ibukota Bulgaria, Sofia, sehingga akhirnya Bulgaria menyatakan menyerah dan  bersedia menandatangani usul perjanjian perdamaian di Bucharet, Rumania, pada 10 Agustus 1913 yang dikenal dengan nama Traktat Bucharest.

Isi pokok Traktat Bucharest antara lain adalah
·         Bulgaria memberikan wilayah seluas 7770 kilometer persegi kepada Rumania,
·         Membagi wilayah Macedonia pada Serbia dan  Yunani
·         Bulgaria juga harus menyerahkan beberapa wilayah kepada Turki.

Perang Balkan Kedua inilah yang merupakan bibit perseteruan yang akhirnya menimbulkan pecahnya Perang Dunia Pertama tahun 1914.


Perang Balkan
4/ 5
Oleh

Berlangganan via email

Suka dengan postingan di atas? Silakan berlangganan postingan terbaru langsung via email.

2 komentar

Tulis komentar
avatar
May 9, 2016 at 10:45 AM

Boleh komunikasi dengan Roni Dita? Saya Nugroho Pandu dari salah satu media di Indonesia.saya ingin tahu lebih detail mengenai Islam di Balkan. Inbox email saya panducahyo55@gmail.com

Reply
avatar
May 9, 2016 at 10:46 AM

Boleh komunikasi dengan Roni Dita? Saya Nugroho Pandu dari salah satu media di Indonesia.saya ingin tahu lebih detail mengenai Islam di Balkan. Inbox email saya panducahyo55@gmail.com

Reply