Dalam
artikel berikut ini kita akan membahas tentang 4 Fakta mengenai Virus Zika yang
perlu diketahui para pembaca, agar lebih waspada menghadapi virus ini. Apalagi
perantara dari virus ini adalah jenis nyamuk yang sudah umum dikenal masyarakat
Indonesia, yakni Aedes aegypti. Nyamuk ini sudah terkenal sebagai
penyebar penyakit demam berdarah, chikungunya, dan penyakit kuning. Dan dari
sisi gejala, penderita penyakit ini memiliki banyak kemiripan dengan
penyakit demam berdarah.
- Secara umum penyakit ini dapat
disembuhkan sendiri oleh kekebalan tubuh.
Dalam
beberapa ulasan yang berhasil kami rangkum mengenai bahaya Zika Virus, selalu
ditemukan pandangan bahwa penyakit ini sebenarnya tidak sama berbahayanya
dengan penyakit demam berdarah. Dari segi gejala saja, keluhan yang muncul
tidak seburuk penyakit demam berdarah.
Namun
keluhan linu dan sakit pada sendi penyakit Zika kadang bisa sama menyiksanya
dengan penyakit chikungunya ringan. Sebagai catatan, chikungunya sendiri juga
tidak dikategorikan sebagai penyaki berbahaya dan mematikan.
Gejala
lain dari Zika adalah rasa gatal perih ringan pada ruam yang muncul di
permukaan kulit. Akan sangat menyiksa bila rasa perih dan gatal ini mulai
menyerang area vital dan basah seperti mata.
Namun
sebagaimana dijelaskan dalam laman resmi Depkes RI, bahwa penyakit Zika Virus
ini belum ditemukan vaksin maupun obat antivirusnya. Untuk mengatasi keluhan
ini, dokter mungkin akan membantu meringankannya dengan resep obat analgesik
ringan semacam parasetamol.
Dan
untuk upaya penyembuhan, pasien akan dianjurkan minum lebih banyak air,
memperbanyak asupan mineral macam Zink, Fosfor, dan beberapa vitamin
seperti A, C, dan B untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kekebalan tubuh
inilah yang akan bekerja melawan virus hingga penyakit berhasil disingkirkan.
Bicara
soal meningkatkan kekebalan tubuh, ada rekomendasi herbal yang ampuh yaitu Noni
Juice. Noni
Juice mengandung zat yang
kaya polisakarida yang telah terbukti ampuh meningkatkan sistem kekebalan
tubuh. Cara kerjanya ialah dengan meningkatkan aktivitas sel-sel darah putih untuk menyerang
infeksi virus. Dengan meminumnya setiap hari, kekebalan tubuh Anda dioptimalkan
untuk melawan berbagai serangan infeksi, termasuk infeksi Zika Virus.
- Penyakit ini bisa cukup berat bila
menyerang lansia
Karena
pada beberapa gejala tampaknya penyakit ini memiliki cara kerja dengan
menyerang persendian maka bila penyakit ini menyerang lansia, maka keluhan yang
muncul bisa menjadi lebih berat.
Ini
berdasarkan fakta yang berhasil dihimpun oleh National Geographic dengan
melihat dari kasus-kasus yang berhasil dikumpulkan di kawasan Afrika dalam 10
tahun terakhir bahwa mereka yang sebelumnya sudah memilki keluhan dengan
persendian bisa mengalami proses penyembuhan yang lebih lama. Beberapa bisa
mengeluhkan kondisi kerusakan sendi ringan yang membutuhkan perawatan ekstra.
- Komplikasi Guillane Bare
Karena
Zika virus juga menyerang sistem otot, persendian, dan saraf, maka beberapa
pakar melihat adanya potensi infeksi Zika Virus untuk berkembang menjadi
komplikasi Guiralle Bare. Guiralle Bare adalah sejenis penyakit yang muncul
karena efek autoimun sehingga terjadi kerusakan jaringan saraf tubuh. Berawal
dari keluhan kaki atau tangan yang melemas sampai akhirnya dinyatakan lumpuh
permanen.
Kaitan
antara kasus Zika dengan Guillane Bare masih dalam penelitian lebih lanjut
meski beberapa kasus di lapangan menunjukan adanya potensi. Biasanya ini
terjadi pada kasus Zika yang berat dan terjadi pada lansia.
- Efek serius terhadap wanita hamil
Menurut
laman resmi Depkes RI dikatakan bahaya terbesar dari serangan Zika Virus justru
muncul pada ibu hamil, karena ibu hamil yang positif memiliki virus tersebut
kemungkinan bisa menularkan virus tersebut pada janin dalam
kandungannya. Dan Zika Virus akan menyerang jaringan otot dan sistem saraf
termasuk sistem saraf pusat di otak dari janin.
Menurut
laman itu juga dikatakan hubungan infeksi virus Zika pada ibu hamil dengan
kejadian cacat mikrosefalus (ukuran otak yang
kecil) pada bayi yang dilahirkan belum terbukti secara ilmiah, namun bukti ke
arah itu semakin kuat.
Dalam
temuan di Brazil yang diketahui sebagai salah satu kota di Amerika Latin dengan
kasus Zika Virus yang tinggi pada tahun 2015, terjadi peningkatan signifikan
kasus bayi yang lahir dengan cacat mikrosefalus.
Berdasarkan
data pada tahun 2015, di Brazil secara keseluruhan ditemukan kasus Zika hingga
ribuan temuan dengan 500 lebih kasus diderita oleh ibu hamil pada bulan
desember lalu. Dan dari angka tersebut ditemukan 150 kasus ibu hamil yang
akhirnya melahirkan bayi dengan mikrosefalus. Menurut pemberitaan CNN secara
total diperkirakan ada peningkatan bayi dengan mikrosefalus hingga 4000-an
kasus sepanjang tahun 2015 hingga januari 2016 ini.
4 Hal yang HarusKita Ketahui dari Bahaya Zika Virus
4/
5
Oleh
Unknown